Apa Itu Reciprocal Link: Penjelasan, Fungsi, dan Penggunaan

Home - Apa Itu Reciprocal Link: Penjelasan, Fungsi, dan Penggunaan
Apa itu Reciprocal Link Penjelasan, Fungsi, dan Penggunaan

Share:

Ketika SEO mulai populer pada tahun 2000-an, reciprocal link termasuk strategi yang masif digunakan praktisi. Kendati demikian, Google menegaskan bahwa teknik ini tidak disarankan (mendekati dilarang) sejak setidaknya satu dekade lalu. 

Dibandingkan dengan manfaatnya, teknik serupa pertukaran tautan (link exchange) ini memiliki lebih banyak risiko jika digunakan. Namun, sebelum Anda menyimpulkan bahwa teknik ini buruk jika digunakan, sebaiknya pahami lebih lanjut di ulasan berikut!

reciprocal link

Apa Itu Reciprocal Link?

Dari berbagai situs terpercaya, seperti Search Engine Journal hingga Backlinko. Dikatakan bahwa reciprocal link adalah strategi pertukaran tautan antara dua situs yang terjadi secara organik. 

Jelasnya, strategi SEO ini tidak seperti link exchange yang melibatkan perjanjian khusus sebelum Anda dan pemilik situs lainnya saling mengirimkan tautan. Secara umum, praktik ini bisa terjadi ketika suatu website memiliki nilai lebih untuk website lain. 

Contohnya, situs A yang sudah terpercaya dalam membagikan review laptop menyertakan outbound link ke halaman produk di website B. Merasa diuntungkan dengan adanya informasi juga backlink dari situs A, situs B kemudian memberikan backlink di konten selanjutnya.

Pada akhirnya, meskipun tidak ada perjanjian apapun, pertukaran tautan terjadi secara alami dan tetap bisa menguntungkan keduanya. Salah satunya meningkatkan otoritas domain di mata mesin pencari.

Baca lebih lanjut  Simak 6 Cara Website Muncul di Google Agar Mudah ditemukan

Fungsi Reciprocal Link

Seperti diketahui, makin banyak informasi mengenai situs Anda di website lainnya maka kemungkinan besar namanya makin sohor. Makin dikenal maka sama dengan makin terpercaya, baik di mata Google maupun manusia. Inilah tujuan inti dari penerapan strategi reciprocal. Sementara itu, fungsi lainnya terbilang untung-untungan yakni:

  • Memastikan jumlah trafik bertambah.
  • Meningkatkan peluang konversi.
  • Meningkatkan peringkat situs di mesin pencari.

Namun hal ini tidak dapat menjadi patokan karena tidak semua situs mendapatkannya. Adapun fungsi tadi bisa jadi tidak didapat karena berbagai alasan. Seperti konten dianggap tidak menarik bagi audiens, produk tidak sesuai dengan kebutuhannya, dan lain sebagainya.

Penggunaan Reciprocal Link di Mata Google 

Di mata Google, sebenarnya tidak ada larangan tegas penggunaan reciprocal link. Namun, di halaman link scheme situs resminya, dinyatakan bahwa praktik ini dapat menyebabkan penalti apabila dilakukan secara berlebihan.

Banner Jasa Ahli SEO

Masih dari halaman sama, situs yang saling menautkan tanpa tujuan jelas dan fungsi bagi pembaca juga sebaiknya dihindari. Langkah ini bertujuan untuk meminimalkan risiko website Anda dianggap melakukan trik manipulasi tautan yang bisa menyebabkan peringkat situs menurun.

Tidak hanya sampai situ, pertukaran tautan yang ditujukan untuk hal positif, seperti menginformasikan link produk, juga bisa berisiko alih-alih menguntungkan. Pasalnya, Google biasanya menilai manfaat tidaknya suatu backlink dari segi relevansi hingga otoritas situs agar pengguna aman dari halaman menyesatkan.

Meskipun Google menyatakan “sebaiknya tidak” pada praktik membuat tautan timbal balik, masih banyak situs besar yang berdiri dengan menerapkan ini. Berdasarkan studi oleh Ahrefs, hanya sekitar 26,4% domain otoritas (yang termasuk dalam penelitian) yang tidak melakukan pertukaran tautan. Jadi, artinya, sebanyak 73,6% diantaranya masih hidup dengan reciprocal link.  

Baca lebih lanjut  Rahasia Cara Kerja Algoritma Google yang Jarang Orang SEO Bocorin

Cara Efektif Mengimplementasikan Reciprocal Link 

Jika Anda ingin mencoba mengimplementasikan strategi ini, pastikan terlebih dulu bahwa tujuannya adalah memberi dampak positif bagi audiens. Utamakan manfaat bagi pengunjung situs alih-alih untuk diri Anda sendiri, seperti menaikkan ranking atau menambah trafik. Adapun cara agar strategi ini terimplementasi dengan baik tanpa menimbulkan risiko, coba langkah-langkah berikut:

1. Buatlah Konten Meaningfull yang Dapat Dipertanggungjawabkan 

Sebelum mendapatkan backlink dari situs yang Anda harapkan, pastikan untuk membuat konten yang berkualitas terlebih dulu. Konten ini dapat berupa informasi terkait apa yang ada situs tersebut, bahkan tentang situsnya. Misalnya, Anda membuat informasi lebih mendalam yang dirasa dapat menambah wawasan pembaca di situs lainnya.

2. Tambahkan Tautan ke Situs Relevan dan Terpercaya 

Jika konten sudah dibuat, tambahkan tautan ke halaman relevan di situs terpercaya yang Anda tuju. Tautan ini dapat dibuat dalam berbagai format, seperti tautan do-follow atau no-follow, tergantung fungsinya. Anda juga bisa menyebutkan situsnya saja ataupun menambahkan tautan keluar di halaman konten.

3. Jangkau Situs-Situs yang Relevan untuk Konten Anda di Berbagai Platform 

Setelah menautkan situs lain, langkah selanjutnya adalah menjangkau pemilik atau pengelola situs tersebut. Anda bisa menggunakan email, direct message di media sosial, atau melalui kolom komentar jika tersedia. Sampaikan dengan sopan bahwa Anda telah menyebut situs mereka dan terbuka jika mereka ingin melakukan hal serupa.

4. Pastikan Link yang Mengarah ke Website Anda Memiliki Nilai Positif 

Penting untuk memastikan bahwa tautan balik (backlink) yang Anda dapatkan benar-benar memberikan dampak baik. Tautan yang berasal dari situs dengan reputasi buruk justru dapat menurunkan kredibilitas Anda. Perhatikan juga apakah tautan tersebut relevan dan disematkan dalam konteks yang sesuai.

Baca lebih lanjut  Cara Mudah Cek Pengunjung Website atau Traffic Website dengan Mudah

5. Hindari Terus-menerus Bertukar Tautan dengan Situs Sama 

Bertukar tautan secara terus-menerus dengan situs yang sama bisa terdeteksi sebagai pola manipulatif oleh mesin pencari. Jadi, variasikan sumber tautan balik agar strategi ini tetap aman. Jika perlu, beri jeda waktu sebelum kembali menautkan situs yang sama agar terlihat lebih alami.

Jasa SEO Murah

Butuh Bantuan Menerapkan Reciprocal Link dengan Aman?

Pada intinya, pertukaran tautan secara alami atau reciprocal link termasuk strategi yang masih efektif digunakan dalam optimasi search engine. Namun, penting untuk digarisbawahi cara implementasi dan tujuannya harus dipastikan positif.

Jika Anda kesulitan menjangkau situs yang diharapkan memberi backlink pada web yang dikelola, jangan ragu mencari bantuan ahli SEO. Jasa Ahli SEO adalah agensi digital marketing yang tepat Anda jadikan partner jika ingin meningkatkan otoritas website dengan praktik ini.

Tim kami terdiri dari copywriter dan specialist SEO berpengalaman juga memiliki hubungan baik dengan berbagai situs berotoritas tinggi. Dengan hal-hal tersebut, kami dapat memastikan keamanan strategi SEO yang diterapkan dan memberi dampak baik untuk situs Anda. Untuk informasi lebih lanjut mengenai tawaran ini, hubungi kami segera!

Reciprocal link adalah strategi pertukaran tautan antara dua situs secara alami tanpa perjanjian langsung. Biasanya terjadi karena kedua situs merasa saling menguntungkan. Berbeda dengan link exchange yang biasanya direncanakan dan terstruktur sejak awal.

Tidak dilarang secara eksplisit, tapi Google menyarankan agar tidak berlebihan melakukannya. Jika digunakan secara masif dan tanpa relevansi yang jelas, teknik ini bisa dianggap sebagai praktik manipulatif (link scheme) dan berisiko menyebabkan penalti.

Masih bisa efektif jika dilakukan secara alami, relevan, dan fokus pada manfaat pembaca. Studi dari Ahrefs menunjukkan bahwa 73,6% domain otoritatif masih menggunakan reciprocal link sebagai bagian dari strategi SEO mereka.

Reciprocal link terjadi secara alami tanpa kesepakatan eksplisit, sedangkan link exchange adalah pertukaran tautan yang disepakati sebelumnya dengan tujuan meningkatkan peringkat SEO. Google lebih curiga terhadap link exchange dibanding reciprocal yang organik.

Risikonya meliputi penalti dari Google jika dianggap manipulatif, penurunan kredibilitas jika tautan berasal dari situs berkualitas rendah, dan tidak adanya manfaat nyata jika kontennya tidak relevan atau tidak menarik bagi pembaca.

Gunakan reciprocal link hanya jika relevan dan bermanfaat bagi pembaca. Pastikan kontennya bermutu, tautannya berasal dari situs terpercaya, dan hindari bertukar tautan terlalu sering dengan situs yang sama.

Bisa, jika dilakukan dengan tepat. Tautan dari situs terpercaya dan relevan dapat meningkatkan otoritas domain dan mendukung peringkat di hasil pencarian. Namun, bukan satu-satunya faktor, dan tidak selalu berdampak instan.

Tidak wajib, tapi sangat disarankan. Anda bisa menghubungi mereka lewat email atau media sosial setelah menautkan situs mereka, sebagai bentuk etika dan membuka peluang mereka membalas dengan backlink juga.

Tidak ada batasan resmi, tapi disarankan tidak dilakukan terlalu sering, apalagi dengan situs yang sama. Variasikan sumber backlink dan beri jeda waktu agar tidak dianggap sebagai skema tautan yang tidak natural.

Tentu bisa. Jika Anda ingin membangun jaringan backlink dengan aman dan strategis, Anda bisa bekerja sama dengan agensi seperti Jasa Ahli SEO. Tim mereka berpengalaman menjalin hubungan dengan situs otoritatif dan memastikan praktiknya aman sesuai pedoman Google.

Tags:

Gratis Konsultasi

Raih peringkat #1 Google dan tingkatkan traffic organik hingga 300%!

Paket SEO JasaAhliSEO dengan strategi terbukti. Konsultasi gratis hari ini!

Cari Artikel

Artikel Lainnya

Related Posts For You

Need Help? Chat with us