Keyword SEO adalah bagian yang sangat krusial eksistensinya dalam sebuah artikel. Kerap disebut sebagai salah satu dasar dalam optimalisasi SEO, karena itu para pemilik website harus paham betul mengenai istilah ini.
Sebagai informasi, yang dimaksud dengan keyword dalam SEO bukan hanya sekedar kata kunci tertentu. Namun, ini merupakan kata yang diterapkan dengan cara tepat untuk memberikan karakter khusus pada konten Anda. Untuk memaksimalkan hasil menggunakan keyword, pengaplikasiannya tidak boleh asal-asalan.
Lantas, bagaimana sebenarnya cara menggunakan kata kunci dengan tepat di tahun 2023? Anda bisa mengetahui informasinya dalam tips menggunakan keyword SEO terbaru di bawah ini.
Daftar isi
ToggleApa Fungsi Keyword?
Jika dianalogikan, keyword atau kata kunci bisa dimaknai sebagai penanda. Sebagaimana penanda yang biasanya ada untuk menunjukkan hal-hal tertentu, begitu juga dengan kata kunci.
Sederhananya, fungsi keyword adalah menunjukkan bahwa suatu konten berisi informasi seputar kata kunci tersebut. Serupa dengan penanda yang bisa memudahkan Anda mencari sesuatu. Misalnya, halaman dalam buku, kata kunci juga bisa memudahkan pengguna internet untuk menemukan info yang dibutuhkannya.
Melalui kata kunci utama ini, maka para pengguna akan mendapatkan hasil paling relevan dalam pencarian.
Tips Menggunakan Keyword SEO yang Tepat
Untuk diketahui, supaya keyword bisa berfungsi maksimal sebagaimana seharusnya. Namun, Anda perlu mengaplikasikan teknik tertentu. Tips menggunakan keyword SEO dengan tepat bisa diketahui dari ulasan berikut:
1. Pilih Kata Kunci yang Anti Basi
Pada dasarnya, kata apa pun bisa saja dijadikan kata kunci dalam artikel. Namun, untuk memberikan nilai lebih pada pemeringkatan yang dilakukan Google, Anda sebaiknya menggunakan kata kunci yang anti basi atau sering disebut artikel evergreen.
Sebagai informasi, kata kunci anti basi adalah keyword yang dipastikan akan selalu dicari masyarakat dalam jangka waktu panjang. Contohnya, “Cara mencuci sepatu futsal”.
Sementara itu, kebalikan dari keyword anti basi bisa disebut kata kunci musiman. Untuk diketahui, keyword satu ini sebetulnya bagus diterapkan ke artikel guna memperoleh trafik tinggi dalam waktu singkat.
Namun, identitas musiman sehingga dipastikan volume pencariannya hanya tinggi di waktu-waktu tertentu atau satu masa saja. Contohnya, “Baju sage green Lebaran viral”. Oleh karena itu, sebaiknya meminimalisir penggunaan kata kunci musiman guna memastikan artikel Anda selalu punya peluang dikunjungi orang-orang.
2. Analisis Kata Kunci di Halaman Hasil Pencarian
Sebagai upaya meningkatkan performa keyword SEO, Anda sebaiknya menganalisis kata kunci terlebih dulu. Salah satu langkah analisisnya bisa dengan mengecek hasil pencarian Google atau membuka laman SERP.
Untuk melakukan langkah tadi, cukup masukkan kata kunci di kueri Google lalu searching. Di results page, Anda akan menemukan website mana saja yang menggunakan kata kunci tersebut. Selain itu, Anda juga bisa menganalisis kualitas situs web yang akan jadi kompetitor jika membuat konten dengan kata kunci serupa.
3. Buat Konten yang Unik dengan Keyword Relevan
Tips lain untuk menggunakan keyword SEO adalah membuat konten unik dengan penanda tadi. Misalnya, jika memiliki kata kunci utama “Outfit of the day”, pastikan konten yang dibuat tidak hanya mengandalkan pemikiran pribadi. Akan tetapi, Anda bisa mix dengan pendapat ahli di bidang wardrobe.
Selain dengan cara itu, Anda juga bisa menggunakan langkah di poin kedua. Hal ini dikarenakan, cara kedua bisa dijadikan langkah memastikan konten yang Anda buat jauh lebih baik dari kompetitor. Misalnya saja, jika kompetitor tidak menuliskan beberapa info penting dengan bahasan kata kunci yang dimaksud, Anda bisa menuliskannya di konten.
Dengan begitu, pengunjung bisa merasakan perbedaan signifikan saat membaca konten Anda. Besar kemungkinan, pengunjung juga merasa lebih puas dengan konten yang Anda bagikan sehingga situs berpeluang punya lebih banyak trafik.
4. Terapkan Keyword SEO dengan Jumlah Ideal
Sebagai informasi, ada banyak pendapat ahli SEO mengenai jumlah kata kunci yang ideal. Beberapa menyebut jika keyword ini cukup dituliskan di judul, subjudul, dan badan artikel dalam jumlah dua, yakni pembuka dan penutup. Sementara itu, beberapa ahli lainnya mengatakan jika jumlah kata kunci yang ideal adalah 1% dan maksimal 2% dari jumlah kata.
Mengenai jumlah ideal mengenai kata kunci ini bisa disesuaikan dengan preferensi Anda. Namun, pastikan jumlahnya tidak melebihi 2%. Hal ini dilakukan guna memastikan konten Anda terhindar dari keyword stuffing. Yaitu, jumlah kata kunci berlebihan yang bisa menyebabkan konten dianggap spam oleh Google.
5. Manfaatkan Keyword Lain yang Berhubungan
Dalam membuat konten, Anda mungkin pernah sesekali menulis suatu kata dalam jumlah yang berlebihan. Hal yang bisa disebut dengan istilah boom diksi ini sangat tidak bagus di mata Google. Oleh sebab itu, sebisa mungkin Anda harus menghindarinya.
Selain menghindari boom diksi, kebanyakan keyword SEO juga bisa memperburuk ranking situs web Anda. Jika boom diksi bisa diatasi dengan sinonimnya, bagaimana dengan kata kunci yang punya fungsi khusus?
Untuk ini, Anda bisa menggunakan keyword serupa sebagai pengganti kata kunci. Misalnya, jika keyword utama adalah cara membuat judul artikel, Anda bisa menerapkan kata kunci long tail, seperti cara membuat judul untuk artikel.
6. Buat Kalimat yang Efektif dengan Kata Kunci
Tidak sedikit pengelola website yang belum begitu paham SEO kerap menuliskan keyword di mana saja. Bahkan meskipun di kalimat yang tidak ada hubungannya dengan kata kunci.
Hal tersebut sangat wajib dihindari, sebab pembaca konten Anda adalah manusia. Oleh karena itu, meskipun Google tidak merasa ada yang aneh dengan konten Anda saat melakukan pengindeksan, ranking website pasti menurun. Pasalnya, Google juga menilai suatu situs berdasarkan trafiknya.
Guna memastikan keyword SEO terasa menyatu atau menyambung dengan kalimat yang dibuat, pelajari cara buat kalimat efektif. Seperti memastikan kalimat sesuai EYD, KBBI, dan aturan lain mengenai kebahasaan.
7. Hindari Menaruh Keyword di Posisi Berdekatan
Sebagai informasi, kalimat tidak efektif bukan satu-satunya poin yang bisa menjadikan keyword tampak tidak nge-blend dengan kalimat. Namun, posisi penempatan kata kunci juga bisa membuat konten tampak kaku.
Guna menghindari hal itu, pastikan kata kunci ditaruh dengan posisi berjauhan. Misalnya, jika sebelumnya keyword disimpan di paragraf pertama, selanjutnya Anda bisa menaruhnya di paragraf keempat, kelima, atau yang lainnya.
8. Update Konten agar Sesuai dengan Pasar Baru
Tips terakhir dalam menempatkan SEO keyword agar bisa memberikan hasil efektif untuk trafik situs web Anda adalah rajin update konten. Sebagai informasi, poin ini bagus dilakukan jika konten yang Anda buat memiliki kata kunci dengan keterangan waktu.
Contohnya, sepatu baru 2023, konten dengan kata kunci ini bisa di-update di tahun 2024 dengan mengganti tahunnya. Sementara itu, kontennya bisa dimodifikasi beberapa untuk mempermudah pekerjaan Anda.
Sedang Cari Jasa SEO Profesional? Hubungi kami sekarang 085694640209
Sudah Tahu Cara Memasang SEO Keyword dengan Tepat?
Beberapa tips di atas, bisa Anda terapkan untuk menggunakan kata kunci SEO dengan tepat di 2023. Sampai di sini, Anda sudah tau bagaimana cara memasang kata kunci SEO ini dengan tepat?
Jika masih merasa kesulitan, ada baiknya mempercayakan kepada jasa ahli SEO untuk memastikan keyword SEO di konten Anda memberikan efek positif yang maksimal. Seperti memberikan traffic lebih baik hingga meningkatkan rangking pencariannya.
Dari sekian banyak jasa SEO yang ada, rekomendasi terbaik yang bisa Anda coba adalah di jasaahliseo . Jasa ini sudah berpengalaman di bidang SEO dalam waktu cukup lama, sehingga dipastikan kemampuannya dalam mengoptimasi mesin pencari tidak perlu diragukan lagi.
Menariknya lagi, Anda bisa mendapatkan sesi konsultasi gratis sebelum menentukan jenis optimasi seperti apa yang diminta. Melalui jasaahliseo.com pengguna akan mendapatkan banyak keuntungan. Mengapa? Karena jasa ini tersedia lengkap mulai dari pemesanan artikel berkualitas, hingga penataan tampilan web yang human friendly.