Di artikel ini, kami telah merangkum langkah-langkah optimasi SEO untuk website baru yang disukai Google guna mensukseskan situs Anda!
Zaman telah berubah, pebisnis pun dituntut untuk tumbuh bersama perubahan. Salah satunya dengan praktik pemasaran yang dilakukan secara online, seperti hadir di internet dalam bentuk website.
Namun, transisi ini tentu bukan hal mudah mengingat kuatnya persaingan di mesin pencari. Ditambah lagi aturan Google juga makin ketat. Walhasil, peluang mendapatkan tempat di halaman pertama hasil penelusuran mungkin terbilang kecil untuk situs baru.
Kendati begitu, terdapat satu cara agar website baru punya kesempatan lebih besar untuk tampil di search engine. Yaitu, memastikannya disukai oleh Google.
Daftar isi
TogglePanduan Optimasi untuk Website Baru
Untuk diketahui, garis besar trik optimasi situs web agar disukai Google adalah memastikan caranya sesuai dengan pedoman. Termasuk menghindari pelanggaran untuk meminimalkan risiko penalti. Sebagai langkah awal, Anda bisa mencoba sejumlah panduan di bawah ini!
1. Buat Domain yang Mudah Diingat
Nama domain bukan sekadar alamat situs, melainkan bagian dari identitas brand Anda di internet. Oleh karena itu, pastikan nama yang dipilih tidak terlalu panjang dan mudah dieja. Hindari penggunaan angka atau karakter spesial yang dapat membuat pengguna salah mengetik.
Contoh: tokotika.com lebih direkomendasikan dibandingkan toko-tika.com.
Selain itu, pilih nama yang punya asosiasi kuat dengan niche bisnis Anda. Ini akan memudahkan Google dalam memahami konteks situs secara keseluruhan. Domain dengan nama yang jelas dan relevan juga cenderung mendapat lebih banyak klik dari hasil pencarian.
Sebelumnya, lakukan riset dulu untuk memastikan domain yang Anda pilih belum digunakan atau terkait dengan reputasi buruk di masa lalu. Domain yang pernah terkena penalty Google dapat memperlambat pertumbuhan SEO situs web. Untuk memudahkan penelusuran riwayat, gunakan tools seperti Wayback Machine atau WHOIS.
2. Pilih TLD yang Relevan
Perlu diketahui, Top-Level Domain (TLD) seperti .com, .id, atau .co memiliki persepsi dan fungsi yang berbeda. Jadi, pilihlah TLD yang sesuai dengan target audiens dan jangkauan bisnis Anda. Misalnya, gunakan ekstensi .id jika bisnis Anda hanya fokus di Indonesia.
TLD tertentu juga dapat membantu meningkatkan kepercayaan pengguna. Banyak pengguna masih menganggap .com lebih kredibel dan profesional. Namun, jangan ragu menggunakan TLD lain selama konteksnya sesuai, seperti .org untuk organisasi atau .store untuk e–commerce.
Menariknya, Google sendiri tidak memprioritaskan TLD tertentu secara teknis. Namun, jika Anda menggunakan TLD yang aneh atau tidak umum, sebaiknya hindari yang menyerupai spam. Ini dilakukan agar optimasi SEO untuk website baru dapat membuahkan hasil memuaskan.
3. Gunakan Jasa Hosting Terpercaya
Kecepatan website menjadi salah satu sinyal penting dalam algoritma Google. Maka dari itu, Anda perlu memilih penyedia hosting yang punya server cepat dan uptime tinggi. Hosting lambat akan membuat situs sulit diakses dan mudah ditinggalkan pengguna.
Di samping itu, fitur keamanan juga harus diperhatikan. Penyedia hosting yang baik akan menawarkan sertifikat SSL gratis, perlindungan dari DDoS attack, serta backup otomatis. Semua ini penting agar situs Anda tetap stabil, minim resiko gangguan, dan aman bagi pengunjung.
Jika memungkinkan, Anda bisa memilih hosting yang memiliki pusat data terdekat dengan lokasi target pengunjung. Jika pengunjung Anda sebagian besar dari Indonesia, gunakan hosting dengan server di Asia Tenggara. Langkah ini dapat memangkas waktu loading dan memperbaiki user experience secara langsung.
4. Setting Template Menggunakan Mobile Friendly Theme
Sebagaimana telah Anda ketahui, mayoritas pengguna internet kini mengakses situs melalui ponsel. Oleh karena itu, penting memilih template yang sudah responsif agar tampilan situs tetap nyaman di berbagai ukuran layar. Google juga memprioritaskan situs mobile-friendly dalam proses indeksasi.
Sebagai informasi, template responsive bukan cuma soal tampilan. Namun, elemen seperti tombol, menu, dan kolom input juga harus mudah diakses lewat sentuhan jari. Navigasi yang buruk di perangkat kecil dapat membuat pengunjung frustasi dan keluar sebelum membaca isi konten yang menyebabkan tingginya bounce rate.
Selain itu, template yang baik harus mendukung kecepatan. Untuk mengoptimalkan strategi optimasi SEO untuk website baru, hindari juga tema yang terlalu berat dengan efek animasi berlebihan. Gunakan PageSpeed Insights untuk mengecek performa mobile Anda secara berkala dan perbaikan elemen yang memperlambat pemuatan.
4. Mulai Buat Halaman Informasi Situs
Halaman seperti “Tentang Kami, Kontak, dan Privacy Policy” seringkali dianggap sepele padahal punya pengaruh besar. Halaman ini membuktikan bahwa situs Anda dikelola oleh pihak nyata dan bertanggung jawab, sesuatu yang dihargai oleh Google dan juga pengunjung.
Hal ini sejalan dengan kebijakan transparansi Google yang termasuk E-E-A-T (Experience, Expertise, Authoritativeness, and Trustworthiness). Mengingat hal ini, pastikan situs baru Anda disertai informasi kontak jelas, identitas pemilik, serta tujuan situs dibuat.
Sertakan juga data pendukung seperti foto tim, alamat fisik jika ada, serta link media sosial aktif. Ini akan membantu menciptakan kredibilitas dan membuat pengunjung lebih percaya untuk menjelajahi situs Anda lebih jauh.
5. Hadirkan Konten Unik dan SEO Friendly secara Berkala
Mesin pencari menyukai situs yang aktif menghadirkan konten baru secara rutin. Oleh karena itu, Anda bisa menerapkan optimasi SEO untuk website baru ini dengan membuat jadwal update, misalnya seminggu sekali. Ini dapat membantu Google mengenali situs Anda sekaligus membuat pengunjung mau kembali karena selalu ada hal baru yang ditawarkan.
Pastikan juga setiap konten yang dibuat benar-benar unik dan memberi nilai tambah. Jangan hanya meniru artikel dari situs lain. Gunakan sudut pandang berbeda seperti masukkan pengalaman pribadi atau studi kasus untuk membuat konten lebih menonjol.
Selain unik, optimalkan struktur konten Anda dengan heading yang rapi, paragraf pendek, dan internal link. Gunakan juga keyword secara natural, jangan berlebihan. Tulis untuk manusia terlebih dahulu, baru untuk mesin pencari.
6. Manfaatkan Alat SEO Google
Google menyediakan berbagai tool gratis yang bisa membantu optimasi SEO sejak awal. Google Search Console, misalnya, berguna untuk memantau performa situs Anda di pencarian dan mengetahui halaman mana yang sudah diindeks.
Google Analytics juga penting untuk memahami perilaku pengunjung. Dari sini, Anda bisa tahu konten mana yang paling banyak dikunjungi, durasi kunjungan, hingga sumber trafik. Informasi ini dari optimasi SEO untuk website baru ini akan membantu Anda mengambil keputusan berbasis data.
Selain itu, gunakan juga Google Keyword Planner untuk mencari ide kata kunci potensial. Meski awalnya dibuat untuk iklan, tool ini bisa membantu Anda merancang strategi konten organik. Fokuslah pada kata kunci dengan volume sedang dan tingkat persaingan rendah.
7. Optimalkan dengan SEO Off-page
Optimasi SEO tidak hanya terbatas pada hal-hal yang bisa Anda atur di dalam situs. SEO off-page mencakup hal-hal di luar website Anda yang bisa mempengaruhi reputasi, seperti backlink, sebaran brand, dan sinyal sosial.
Untuk itu, mulailah dengan membangun citra online di tempat-tempat relevan. Anda bisa menulis artikel tamu di blog lain, berpartisipasi dalam forum yang berkaitan, atau membuat profil bisnis di direktori lokal. Ini akan memperluas jangkauan dan memberi sinyal ke Google bahwa situs Anda terhubung secara luas.
Jangan lupakan juga pentingnya reputasi. Upayakan mendapatkan mention dari situs otoritatif meskipun tanpa tautan (linkless mention). Google makin canggih dalam membaca konteks dan kredibilitas brand lewat cara orang lain membicarakan Anda di internet.
Terapkan Optimasi SEO untuk Website Baru agar Tampil di Halaman Pertama!
Berbagai cara optimasi SEO untuk website baru di atas bisa mulai Anda terapkan agar Google menyukainya. Dengan langkah-langkah tersebuts, situs web Anda memiliki peluang lebih besar untuk berkembang pesat.
Jika Anda ragu untuk memulainya sendiri, mulailah terhubung dengan tim agensi digital marketing Jasa Ahli SEO. Sejak 2021, kami hadir diantara UMKM dan perusahaan besar yang ingin mendapatkan visibilitas tinggi di internet. Usaha kami membuahkan hasil yang memuaskan bagi mereka.
Sekarang adalah giliran Anda membuktikannya. Yuk, terapkan trik optimasi untuk situs baru bersama tim Jasa Ahli SEO agar peluang tampil di halaman pertama lebih besar!
								
															
				














