Meningkatnya penggunaan mesin pencari berbasis kecerdasan buatan memungkinkan website Anda mendapatkan lebih banyak traffic dari AI (Artificial Intelligence). Namun, tahukah Anda bagaimana cara mengecek jumlah kunjungan yang berasal dari platform AI search engine?
Diantara banyaknya alat yang bisa membantu mengecek trafik kunjungan AI, Google Analytics 4 (GA4) adalah opsi terbaik untuk digunakan. Yuk, ketahui informasi tentang cara menggunakan GA4 untuk cek traffic AI di ulasan terbaru ini!
Daftar isi
ToggleApa Itu Traffic dari AI?
Traffic dari AI adalah kunjungan pada halaman website Anda oleh pengguna yang memanfaatkan platform Chat GPT, Copilot, Gemini, dan sebagainya. Meskipun tak jarang disebut dapat menurunkan jumlah lalu lintas ke situs Anda, keberadaan bot AI faktanya bermanfaat.
Jika situs web dioptimalkan untuk jenis mesin pencari tersebut, bukan hanya trafik yang berpeluang meningkat. Situs web Anda juga berpotensi untuk memimpin hasil penelusuran di masa depan, berkembang pesat, dan memiliki branding lebih kuat.
Kenapa Traffic dari AI Penting Diketahui?
Mengecek trafik yang bersumber dari AI ataupun kunjungan bot tidak kalah penting dari pengecekan lalu lintas organik. Hal ini dikarenakan, proses ini dapat memberi keuntungan berikut:
- Memahami sumber trafik yang selanjutnya bisa dijadikan referensi strategi optimasi situs web.
- Mempersonalisasi pengalaman dan menganalisis dampaknya pada preferensi pengguna.
- Mengetahui masalah situs dalam interaksi dengan AI untuk meningkatkan kualitas user experience.
- Memastikan target iklan lebih efektif dengan pemanfaatan teknologi AI.
- Mengurangi risiko zero-click-search dengan pengoptimalan strategi optimasi konten untuk mesin penelusur berteknologi AI.
Selain sejumlah manfaat di atas, mengecek trafik dari mesin AI juga dapat membantu memaksimalkan konversi. Ini sangat berguna jika situs Anda dibuat untuk menjual produk perusahaan ataupun afiliasi.
Cara Mengecek Traffic dari AI di GA4
Pengecekan jumlah kunjungan dari AI di tool GA4 umumnya dapat dilakukan dengan tiga cara. Yaitu, menggunakan fitur filter yang terdapat di menu Report, memanfaatkan menu Eksplorasi, dan memakai fitur Channel Group.
1. Menggunakan Filter di Menu Report
Di menu Report, Anda bisa mendapatkan laporan jumlah kunjungan AI dengan dua cara. Pertama, gunakan fitur Traffic Acquisition di tab Acquisition.
Selanjutnya, ikuti langkah-langkah berikut:
- Klik “Add filter” untuk mengetahui lalu lintas dari sumber atau media tertentu. Contohnya, Chat GPT.
- Pilih dimensi dan kecocokan hasilnya seperti dalam gambar.
- Lalu, tambahkan value berupa URL situs AI yang ingin diperiksa, ada atau tidak, kunjungannya.
Anda juga dapat memilih opsi actually same tanpa tambahan value untuk melihat lebih banyak situs AI rujukan. Meskipun hasilnya mungkin tidak selalu eksplisit, cara ini cukup membantu untuk memahami pola pencarian berbasis AI.
Adapun cara yang kedua, Anda bisa memanfaatkan fitur Engagement seperti dalam gambar.
Filter ini juga memungkinkan Anda untuk melihat traffic dari AI seperti Copilot dan Chat GPT. Langkah-langkahnya sendiri bisa dimulai dengan klik tab Engagement. Selanjutnya ialah:
- Pilih “Page Path and Query String” di GA4.
- Tentukan rentang waktu yang ingin Anda cek trafiknya.
- Klik “Add Filter”, pilih opsi “Page Referrer” sebagai dimensi, dan “Exactly Matches” di bagian pencocokan.
Jika sudah, Anda bisa menambahkan nilai berupa situs AI yang ingin diperiksa kunjungannya. Dengan memilih “Apply”, Anda bisa melihat traffic yang bersumber dari situs tersebut.
2. Memanfaatkan Fitur Exploration
Traffic AI juga dapat Anda cek dengan fitur Exploration. Dibandingkan dengan kedua fitur di menu “Report”, pengecekan menggunakan alat ini tergolong lebih cepat. Di samping itu, laporan pengecekan dapat berjumlah lebih banyak dan memungkinkan untuk disimpan.
Untuk memakai fitur ini, masuk ke menu Exploration terlebih dulu. Kemudian, buat eksplorasi baru, pilih template laporan dan sesuaikan namanya dengan preferensi Anda. Langkah selanjutnya:
- Buat segmen untuk traffic AI dengan klik tanda “+”.
- Pilih “Session Segment”, klik “Add New Condition” dan “Page Referrer” setelahnya.
- Gunakan filter “Matches Regex” dan tambahkan kodenya.
Jika sudah di-apply, tambahkan dimensi dan metrik di segmen eksplorasi ini. Caranya:
- Klik tanda “+” di sebelah tab “Dimensions”,
- Tambahkan filter “Page Referrer” dan pilih opsi “Landing Page + Query String”,
- Tambahkan Sessions, Engagement Rate, dan Sessions Key Even Rate setelah klik tanda “+” di sebelah Metrics.
Terakhir, atur laporan sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, memindahkan laporan di menu ini ke Segment Comparison untuk memudahkan analisis dua file laporan berbeda.
3. Membuat Laporan Kunjungan dengan Channel Group
Menu lain di GA4 yang bisa digunakan untuk cek traffic dari AI adalah Channel Group. Untuk ini, Anda hanya perlu membuat channel khusus trafik bersumber dari situs berbasis AI, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut!
-
- Buat channel group baru yang terdapat di menu Admin bagian “Data Display > Channel Groups”.
- Beri nama dan atur kondisi channel dengan memilih opsi “Source dan Matches Regex”.
- Tempel kode yang sebelumnya dipakai di bagian “Matches Regex”.
- Terakhir, tap opsi “Save Channel”.
Anda juga dapat mengatur urutan channel yang telah dibuat untuk memastikan laporan trafik ini berada di atas. Selain itu, langkah ini berguna untuk menggolongkannya sebagai trafik rujukan biasa. Untuk melihat lebih lanjut, Anda bisa masuk ke menu “Acquisition” dan memilih channel group tadi sebagai dimensinya.
Manfaat Cek Traffic dari AI
Tidak selesai sampai mendapatkan keuntungan di atas, pengecekan trafik berasal dari AI juga memberi banyak manfaat lainnya diantaranya:
- Jika situs web Anda sudah dirasa kredibel, besar kemungkinan kontennya dijadikan rujukan oleh AI. Oleh sebab itu, pengecekan ini dapat memberi wawasan tentang seberapa kredibel website yang dikelola di mata AI search.
- Jika Anda tidak ingin konten dalam situs web digunakan AI untuk menjawab pertanyaan penggunanya, cek traffic AI perlu dilakukan. Langkah ini penting untuk melihat apakah robot.txt yang dipasang sudah efektif memblokir perayapan dari mesin pencari berbasis AI.
- Mengetahui situs dikunjungi suatu platform AI juga merupakan langkah awal untuk memastikan ada lebih banyak pengunjung yang masuk ke situs. Berkat insight ini, Anda bisa memastikan tiap konten di laman website tidak hanya menarik untuk mesin tetapi juga manusia.
Ingin Memaksimalkan Jumlah Traffic dari AI?
Anda mungkin telah sering mendengar bahwa mesin pencari biasa seperti Google dan Bing mulai tergantikan. Tidak sedikit penggunanya beralih ke AI search yang diklaim mampu memberikan informasi lebih cepat dan akurat.
Kendati begitu, hal tersebut bukan berarti masa jaya situs web Anda akan berakhir. Pasalnya, AI search juga membutuhkan konten-konten unik dan informatif yang tersebar di berbagai website untuk menghasilkan informasi.
Adapun untuk memastikan situs web Anda tetap mendapatkan pengunjung, salah satu caranya adalah mengecek traffic dari AI. Jika situs Anda sudah mendapatkan pengunjung dari sumber tersebut, lakukan optimasi lanjutan untuk memaksimalkan jumlah kunjungan manusia.
Sementara itu, jika hanya sedikit atau bahkan belum mendapatkan traffic AI, pastikan situs terindeks oleh mesin pencari ini. Caranya, optimalkan SEO di website Anda agar tidak hanya ramah untuk mesin pencari biasa, tetapi juga untuk AI search.
Butuh bantuan untuk memaksimalkan kunjungan dari mesin pencari berbasis AI? Hubungi SEO specialist terpercaya, yakni Jasa Ahli SEO. Klik kontak kami di situs ini untuk langsung terhubung dengan tim ahli https://jasaahliseo.com!