Update algoritma Google gambar pada 2018 menghasilkan perubahan positif yang signifikan. Salah satunya yaitu menghilangkan gambar-gambar yang tidak relevan dengan kata kunci di kueri.
Kendatipun begitu, pengelola website tetap wajib mengoptimasi gambar yang diunggah ke dalam konten. Tujuannya untuk memudahkan Google menentukan gambar yang tepat untuk ditampilkan di halaman hasil penelusuran.
9 Cara Mengoptimasi Google Gambar dengan SEO
Setelah tahu pentingnya mengoptimasi gambar untuk konten, Anda mungkin bertanya bagaimana caranya? Berikut ini ada 9 cara optimasi gambar konten dengan SEO agar mudah ditemukan Google:
1. Pastikan Gambar yang Digunakan Bebas Copyright
Saat Anda ingin menambahkan visual ke dalam konten, pastikan memilih media yang bebas copyright. Hal ini berlaku untuk media berupa gambar ataupun video. Hal tersebut juga bukti bahwa Anda menggunakan gambar yang aman untuk komersil.
2. Tambahkan Deskripsi Mengandung Keyword pada Gambar Utama
Selanjutnya, Anda bisa menyiapkan deskripsi singkat untuk diterapkan ke gambar utama. Dalam hal ini, pastikan juga deskripsi tersebut mengandung keyword utama.
Sebagai rekomendasi, Anda bisa menambahkan deskripsi berupa judul konten. Adanya deskripsi ini akan membantu Google lebih memahami isi gambar.
3. Jelaskan Isi Gambar
Untuk memastikan gambar-gambar di konten lebih dipahami Google, Anda dapat menambahkan deskripsi di kolom “Alt Text”. Terlebih jika konten dilengkapi banyak media.
Anda juga dapat mengisi heading tag tiap gambar agar meningkatkan peluangnya ditemukan mesin pencari. Terutama untuk pencarian menggunakan Google Lens.
4. Kompres Ukuran Gambar
Jika gambar untuk konten sudah disiapkan dengan deskripsinya, pastikan mengompres ukurannya. Meskipun tidak dikatakan wajib oleh Google, trik ini penting dilakukan.
Tujuannya untuk memastikan halaman konten Anda tetap berkinerja optimal. Sementara itu, gambar dengan ukuran besar bisa menyebabkan loading lambat.
5. Pilih Format Terbaik
Selain dengan teknik kompresi, Anda perlu memilih format terbaik sebelum gambar diunggah ke konten. Secara keseluruhan, Google mendukung pic dengan format gif, bmp, jpeg, png, webP, maupun svg.
Namun, format terbaik untuk website berbasis WordPress adalah svg. Sementara itu, situs berbasis Blogger disarankan menggunakan format pic webP. Format-format tadi bisa memaksimalkan kualitas gambar saat tampil di perangkat apapun. Meskipun ukurannya di bawah 100 KB.
6. Manfaatkan Fitur Caching ataupun Lazy Loading agar Responsif
Fitur caching maupun lazy loading akan sangat membantu situs besar agar tetap responsif saat dibuka pengguna. Terlebih jika ribuan artikel yang sudah diunggah dilengkapi dengan gambar.
7. Lengkapi Gambar dengan Sumber dan Link Nofollow
Meskipun gambar yang dimasukkan bebas copyright, jangan lupa melengkapinya dengan sumbernya. Agar Google tidak lantas meninggalkan situs web Anda ketika melakukan pengindeksan, cukup gunakan link nofollow. Opsi lainnya, Anda bisa menuliskan sumber gambar berupa nama situsnya saja.
8. Gunakan Schema Markup
Schema markup adalah kode yang bisa meningkatkan pemahaman algoritma pada suatu elemen. Untuk gambar, schema markup yang sering digunakan terdiri dari produk, rating, dan harga. Anda perlu menggunakannya untuk menjelaskan konteks gambar pada algoritma.
9. Optimasi dengan Content Delivery Network
Untuk memastikan gambar mudah ditemukan oleh pengakses dari manapun, gunakan server CDN (Content Delivery Network). Dengan server ini, konten situs Anda juga berpeluang besar dikunjungi banyak trafik dari berbagai lokasi.
Sudah Paham Bagaimana Cara Optimasi Google Gambar?
Sebelum menutup ulasan ini, dapat disimpulkan bahwa gambar dalam konten punya pengaruh dalam pemeringkatan situs. Oleh karena itu, penting diterapkan cara optimasi SEO pada gambar agar peringkat situs tetap baik.
Cara optimasinya sendiri cukup mudah. Anda bisa memulainya dengan memilih gambar bebas hak cipta dan menambahkan deskripsi. Selain itu, manfaatkan alternatif text dan heading tag juga agar platform Google gambar lebih memahami isinya.
Sementara itu, cara lainnya ialah mengoptimasi ukuran, format, sumber, dan server juga. Jika sudah memahami dan menerapkan cara optimasi gambar konten tetapi situs belum bekerja optimal, Anda mungkin butuh bantuan ahli SEO.
Jasa Ahli SEO merupakan spesialis jasa SEO berpengalaman yang tepat Anda hubungi saat ini. Jasa ini menawarkan layanan perbaikan SEO agar website lebih mudah ditemukan mesin pencari. Jadi, situs Anda pun bisa mendapatkan lebih banyak pengunjung. Ketahui layanan kami secara lebih jelas dengan menghubungi nomor di https://jasaahliseo.com sekarang!
